-->

Pemprov DKJ Dukung Integrasi Transportasi dengan Kota Bogor untuk Atasi Kemacetan

Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim dan Gubernur Jakarta, Pramono Anung.

Bogor, DINAMIKA NEWS -- Permasalahan kemacetan di wilayah Jabodetabek masih menjadi tantangan utama yang perlu segera ditangani. Menyadari hal ini, Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor berupaya mencari solusi dengan menggandeng Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta (DKJ) guna mempercepat integrasi transportasi publik, khususnya rute TransJakarta hingga ke Kota Bogor. 

Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menyampaikan bahwa mobilitas warga Bogor ke Jakarta sangat tinggi, dengan sekitar 80.000 orang menggunakan KA Commuter Line setiap harinya, ditambah puluhan ribu kendaraan pribadi yang melintas di Jalan Tol Jagorawi. Menurutnya, fasilitas transportasi publik yang tersedia saat ini masih belum mampu mengakomodasi kebutuhan masyarakat secara optimal. 

"Dengan kondisi seperti ini, kami berharap adanya dukungan dari Pemprov DKJ dalam memfasilitasi konektivitas antara Jakarta dan Kota Bogor. Salah satu solusi yang diusulkan adalah memperluas layanan TransJakarta hingga ke Bogor, sehingga masyarakat memiliki lebih banyak pilihan transportasi publik yang nyaman dan terjangkau," ujar Dedie A. Rachim di sela kegiatannya di Akmil Magelang, Senin (24/2/2024). 

Menanggapi usulan tersebut, Gubernur Jakarta, Pramono Anung, menyatakan kesiapan Pemprov DKJ untuk mendukung integrasi transportasi publik dengan kota-kota di sekitarnya, termasuk Kota Bogor. Ia menegaskan bahwa langkah ini perlu diiringi dengan sistem pengaturan lalu lintas yang lebih efektif, seperti pembatasan kendaraan pribadi yang masuk ke Jakarta. 

"Kami ingin memastikan bahwa masyarakat mendapatkan layanan transportasi publik dengan kualitas yang baik, namun tetap dengan tarif yang terjangkau," kata Pramono. 

Lebih lanjut, Pramono mengungkapkan bahwa saat ini jumlah kendaraan pribadi yang masuk ke Jakarta setiap harinya sudah mencapai lebih dari 10 juta unit. Dengan integrasi transportasi yang lebih baik, diharapkan semakin banyak warga yang beralih ke moda transportasi umum, sehingga kemacetan dapat dikurangi secara signifikan. 

Upaya kolaborasi antara Pemprov DKJ dan Pemkot Bogor ini menjadi langkah strategis dalam membangun sistem transportasi yang lebih efisien dan ramah lingkungan bagi masyarakat Jabodetabek. (Ismet)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel