BOGOR, dinamiknews.id — Situasi keamanan di Desa Hambalang kini mulai mengkhawatirkan. Dalam waktu kurang dari satu hari, dua peristiwa kriminal mengguncang ketenangan warga
Pada Kamis (6/11/2025) dini hari, pihak SMP Yaskitta Hambalang melaporkan kejadian pencurian di ruang kantor sekolah. Menurut keterangan Kepala Sekolah, pelaku berhasil membobol ruangan yang telah dilengkapi teralis besi dan dua gembok.
Barang-barang penting yang hilang di antaranya sebuah laptop berisi data administrasi sekolah serta uang kas siswa sekitar Rp4 juta.
Diduga, pelaku menggunakan cairan kimia khusus untuk merusak kunci dan gembok, mengingat tidak ditemukan tanda-tanda congkelan secara kasar.
Tak berhenti di situ, pada Kamis siang, seorang ibu rumah tangga nyaris menjadi korban perampokan atau penculikan. Berdasarkan kesaksian korban, insiden terjadi sepulang dari pengajian.
"Korban tiba-tiba dihadang dua pria tak dikenal, kemudian dipukul, diikat tangan dan kakinya, serta mulutnya disumpal dedaunan agar tidak bisa berteriak. Beruntung, korban ditemukan oleh warga yang melintas tak lama setelah kejadian dan segera mendapatkan pertolongan," ujar Taufik (45), warga Hambalang kepada wartawan, Jum'at (7/11/2025).
Hingga kini, motif pelaku belum diketahui, dan pihak berwenang masih melakukan penyelidikan untuk mengungkap identitas serta tujuan kedua pria tersebut.
Rangkaian kejadian ini membuat masyarakat Desa Hambalang resah. Warga diimbau untuk meningkatkan kewaspadaan, terutama saat malam hari atau ketika bepergian sendirian.
Pemerintah desa bersama aparat keamanan diharapkan dapat memperketat patroli dan mempercepat penanganan kasus, agar situasi di Hambalang kembali kondusif. (**)
