Erick Thohir Ungkap Posisi Dirtek Timnas Indonesia Masih Lowong, Jordi Cruyff Jadi Penasihat Teknis
2/25/25
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir |
Jakarta, DINAMIKA NEWS -- Pertanyaan mengenai siapa yang akan mengisi posisi Direktur Teknik (Dirtek) Timnas Indonesia semakin mencuat setelah pengumuman tentang peran Jordi Cruyff sebagai Technical Advisor Skuad Garuda. Dalam sebuah konferensi pers yang digelar di Menara Danareksa pada Selasa, 25 Februari 2025, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyatakan bahwa Jordi Cruyff akan bertugas sebagai Penasihat Teknis untuk Timnas Indonesia.
Pernyataan ini langsung disertai dengan pertanyaan dari para jurnalis terkait siapa yang akan menduduki jabatan Direktur Teknik Timnas Indonesia. Menanggapi hal tersebut, Erick Thohir menjelaskan, "Ini kita lagi cari," sambil menambahkan bahwa pihaknya tengah mencari figur yang tepat untuk posisi tersebut.
Ketua Umum PSSI itu juga mengungkapkan bahwa sempat ada beberapa nama yang dipertimbangkan dalam tahap negosiasi. Namun, menurutnya, kehati-hatian sangat diperlukan agar tidak ada hal-hal yang kontradiktif saat mencari nama besar untuk posisi tersebut.
"Kita harus berhati-hati, jangan sampai ada hal-hal yang kontradiktif ketika kita mengumpulkan nama-nama besar tetapi kita belum siap," kata Erick Thohir.
Artinya, posisi Direktur Teknik Timnas Indonesia hingga saat ini masih kosong, dan Cruyff akan murni berperan sebagai Penasihat Teknis. Erick Thohir menambahkan bahwa keputusan untuk melibatkan Jordi Cruyff sebagai Technical Advisor merupakan langkah yang cermat.
"Dari wawancara saya, saya coba ajak Jordi Cruyff sebagai Technical Advisor, dan dia sangat terbuka," lanjutnya.
Erick Thohir juga menekankan bahwa keberhasilan Timnas Indonesia adalah hasil dari kerja tim, bukan semata-mata individu. Karena itu, penting bagi dirinya untuk memperkerjakan sosok yang memiliki semangat kolaborasi. Dengan peran sebagai Penasihat Teknis, diharapkan Jordi Cruyff dapat membawa perspektif baru yang mendukung kesuksesan Timnas Indonesia ke depannya. (**)