HUT ke-8 LSM MPB: Perkuat Komitmen Transparansi dan Pelayanan Menuju Bogor Bersih Korupsi
1/17/25
Ketua MPB, Atiek Yulis Setyowati, S.H mengibarkan pataka MPB dan mengukuhkan pengurus di Hotel Grand Mulya, Jum'at (17/1/2025). |
Bogor, DINAMIKA NEWS – Perayaan ulang tahun ke-8 Lembaga Swadaya Masyarakat Markas Pejuang Bogor (LSM MPB), yang digelar pada 17-18 Januari 2025 di Hotel Grand Mulya, Sukaraja, Bogor, bukan hanya sekadar selebrasi. Dengan mengusung tema "Bogor Istimewa Bersih Korupsi dengan Semangat Indonesia Maju Menuju Indonesia Emas 2045," acara ini menjadi momen refleksi dan konsolidasi untuk mempertegas komitmen MPB dalam pengawasan dan pelayanan sosial.
Peluncuran Divisi Desa Watch: Awasi Transparansi Dana Desa
Salah satu agenda utama dalam perayaan ini adalah peluncuran divisi baru bernama Desa Watch, yang dirancang untuk memantau penggunaan anggaran desa agar sesuai dengan peruntukannya. Inisiatif ini bertujuan menciptakan tata kelola pemerintahan desa yang bersih dan transparan.
"MPB hadir untuk memastikan anggaran desa dikelola dengan baik dan transparan demi kesejahteraan masyarakat. Desa Watch menjadi bukti komitmen kami dalam mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih," ujar Ketua MPB, Atiek Yulis Setyowati, S.H.
Diskusi Lintas Sektor: Cari Solusi Tantangan Sosial dan Kesehatan
Acara ini juga diisi dengan diskusi yang menghadirkan berbagai narasumber dari instansi pemerintah. Dalam sesi pertama, Nanang Suryana dari Inspektorat Pemda Bogor menyoroti pentingnya pengawasan internal demi mendukung visi Indonesia bebas korupsi pada 2045.
"Tugas kami adalah memastikan setiap elemen pemerintahan berjalan transparan. Dengan sinergi, target ini dapat tercapai," ungkap Nanang.
Sesi kedua mengangkat tema "Jaminan Kesehatan dan Pelayanan Fasilitas Kesehatan bagi Masyarakat Kabupaten Bogor." Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, dr. Agus Fauzi, memaparkan pencapaian Universal Health Coverage (UHC) di Kabupaten Bogor yang telah mencapai 97,4 persen pada Juni 2024.
"Ini pencapaian besar. Kami terus berupaya memberikan jaminan kesehatan yang mudah diakses masyarakat, dan MPB adalah mitra strategis kami dalam menyelesaikan berbagai permasalahan kesehatan," ujar dr. Agus.
Sekretaris Disdukcapil Kabupaten Bogor, Drs. Chaerudin Felani, M.M., juga mengapresiasi peran MPB dalam membantu masyarakat kurang mampu, khususnya dalam pengurusan dokumen kependudukan.
"Relawan MPB sangat peduli terhadap masyarakat miskin. Kami berharap sinergi ini terus berjalan untuk meningkatkan pelayanan publik," tambah Chaerudin.
Hal serupa disampaikan oleh Kepala BPJS Kesehatan Cabang Cibinong, Ichwansyah Gani, yang menilai MPB sebagai mitra penting dalam keberhasilan program UHC di Bogor.
Refleksi dan Harapan ke Depan
Perayaan HUT ke-8 ini menjadi momentum bagi MPB untuk meneguhkan visi dalam menciptakan Kabupaten Bogor yang bersih dari korupsi, sekaligus memperkuat pelayanan sosial kepada masyarakat. Dengan sinergi lintas sektor dan dukungan pemerintah, MPB optimistis dapat menghadapi tantangan di masa depan.
"Dengan semangat kolaborasi dan dukungan dari pemerintah, kami yakin tantangan ke depan bisa diatasi bersama. Semoga MPB terus menjadi inspirasi dalam memperjuangkan keadilan sosial," pungkas Atiek.
Dedikasi untuk Bogor yang Lebih Transparan
Acara ini bukan hanya peringatan ulang tahun, tetapi juga wujud nyata dedikasi LSM MPB dalam mendorong perubahan positif di masyarakat. Dengan peluncuran Desa Watch dan sinergi lintas sektor, MPB berharap dapat terus berkontribusi dalam menciptakan Bogor yang lebih bersih, transparan, dan sejahtera menuju Indonesia Emas 2045. (Nan)