Perumda PPJ Kota Bogor Biarkan Selokan Amblas, Bahayakan Warga
2/08/22
Bogor, Dinamika News-- Masyarakat pengguna jalan terpaksa mengeluarkan kata kata sumpah serapah setelah tak sedikit dari mereka kejeblos di lubang selokan diseputaran Pasar Purbasari Gunung Batu Bogor Barat.
Lubang menganga itu sepertinya dibiarkan karena menurut beberapa warga lubang lubang itu telah berlangsung lama. Pemkot Bogor maupun PD Pasar Pakuan kurang kontrol terhadap kondisi pasar disekitarnya yang mengancam keselamatan warga
"Gila bener banyak sekali lubang disekitar pasar Purbasari yang dibiarkan menganga, tanpa ada tanda peringatan. Mobil gua sampai kejeblos ke selokan dan anehnya tukang parkir malah kabur tak memberi tau" ujar Dedi seorang pengemudi pada wartawan, Selasa (8/2/2022).
Dia menyebutkan, lubang disekitar pasar Purbasari Gunung Baru, dapat menelan korban berikutnya, bila tak segera mendapat perhatian pemerintah Kota Bogor. Lubang tersebut tak hanya tak elok dipandang mata, tapi berpotensi membahayakan warga lainnya.
Humas Perumda Pasar Pukuan Jaya (PPJ) Kota Bogor Iwan Arifin saat dikonfirmasi mengatakan, selokan yang kini bolong bolong di seputar Pasar Purbasari Gunung Batu, bukan wewenang PPJ melainkan Dinas Pekerjaan Umum Perumahan Rakyat (PUPR) Kota Bogor.
Iwan mengakui, amblasnya beberapa selokan itu diakui telah berlansung lama. Pihak telah membuat tanda dengan memasang drum pembatas, namun keberadaannya raib.
"Amblasnya beberapa selokan yang disebut membahayakan itu, diakui tak jauh dari Pos Gatur Dishub. Hanya beberapa langkah saja dari selokan bolong," kata Iwan.
Menurutnya, pihaknya akan mengajukan usulan bersama Dishub pada PUPR untuk perbaikan dan akan berupaya berembuk dengan Dishub karena kantor pos Gatur berada di depan selokan amblas itu.
Iwan juga menjelaskan, pihaknya akan memberi pembinaan pada tukang parkir agar kalau ada masalah mau ikut membantu warga bila ada kesulitan, bukan kabur. "Kita akan coba usulkan ke PUPR," ungkap Iwan. (Den)