Dorong Tingkatkan Ekonomi, Susatyo Resmikan Marbot Mart di Masjid An-Nimah
11/05/21
Bogor, Dinamika News-- Untuk meningkatkan perekonomian masyarakat, ditengah pandemi Civid-19. Polres Bogor Kota buat terobosan baru. Memberayakan Marbot di setiap masjid untuk mendorong laju pertumbuhan ekonomi.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro, resmikan Marbot Mart yang berlokasi di Masjid An-Nimah Jl. Raya Tajur Kota Bogor Kota. Hadir pula Wakapolresta, Kasat Lantas , serta Ramzi Geys Thebe Jumat, (05/11/21).
Kehadiran Marbort Mart, selain memberdayakan para Marbot, diharapkan dapat menghidupkan perekonomian, dengan cara berjualan di sekitar masjid untuk menambahkan penghasilan marbot seperti Maman selaku marbot di masjid An Nimah.
" Saya mengucapkan terimakasih kepada bapak Kapolresta yang telah memberikan ruang usaha dengan didirikannya Marbot mart ini saya menjadi sangat terbantu, semoga bapak panjang umur, sehat selalu, jaya selalu. Harapan saya semoga bisa menjadi teladan bagi masyarakat sekitar," ujar Ramzi Geys Thebe.
Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan pihaknya melaunchingkan program Polisi sahabat marbot, dengan memberikan bantuan berupa seperangkat kios portable bisa ditempatkan dimana saja.
"Kami berharap marbot – marbot ini sebagai penjaga tempat suci dan menjaga masjid lebih semangat. Sehingga para jamaah beribadah dengan semangat, pengajian dengan semangat, akhlak terbangun, dan insyaallah Kota Bogor aman.
" Kami rencanakan bahwa gerai ini tujuan pertama nanti akan kita buat gerai – gerai berikutnya, kita lihat apakah marbotnya siap untuk kita berikan bantuan seperti ini sehingga ini akan berkesinambungan terus dan lengkap dengan isinya dan sebagainya," kata Susatyo.
Dia berharap, dengan kegiatan ini marbot mart, Polisi turut ambil bagian dan memiliki andil bagaimana mengangkat ekonomi masyarakat khususnya bagi para marbot – marbot dikota Bogor.
Susatyo menegaskan, dirinya ber KTP DKI Jakarta dan kebetulan keluarga almarhum ayah di Bogor, sangat memberikan apresiasi yang sangat luar biasa ini program juga sangat luar biasa.
"Kita sering melupakan jasa dan kerja keras dari saudara – saudara kita yang membersihkan serta menyiapkan untuk ibadah kita," ujarnya.
Jasa para Marbot kata Susatyo acapkali dilupakan. Begitu pula pebghasilan mereka, diketahui tak seberapa. Namun demikian para marbot terus bekerja dengan niat yang tulus untuk mengabdi pada masyarakat yang sangat luar biasa dengan ketulusan hati.
"Kita tau – marbot terkadang mereka suka dilupakan. Yang sama – sama kita tau pendapatan mereka tidak seberapa karena, memang niat mereka untuk mengabdi untuk umat, yang sangat luar biasa, ungkapan Susatyo. (Den)