Warga RW 07 Desa Cikeas Sukaraja, Serentak Peringati Maulid Nabi Muhammad SAW
10/30/21
Bogor, DinamikaNews -- Tradisi memperingati hari kelahiran Nabi Muhammad SAW selama bulan Robiul Awal 1443 H terus berlangsung. Seperti di wilayah RW 07 Desa Cikeas Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor, sedikitnya ada delapan tempat serentak menyelenggarakan Maulid Nabi pada Sabtu (30/10/2021) pagi.
Salah satunya di Mushola Nurul Jadid Kp Parung Aleng Rt 05 RW 07, ratusan jemaah berikut warga sekitar antusias menghadiri acara Maulid Nabi Muhammad SAW yang biasa disebut muludan.
Acara muludan diisi dengan pembacaan kitab maulid, dimulai pukul 07.30 sampai selesai. Sementara panitia sibuk mempersiapkan bingkisan atau biasa disebut warga dengan nama besek untuk diberikan kepada jamaah yang hadir.
Menjelang kegiatan berakhir, tepatnya saat jamaah semuanya berdiri membacakan kitab maulid, ada tradisi ngayun. Tradisi ini dikhususkan kepada warga yang memiliki balita, untuk dibawa ke mushola. Sambil digendong, balita didoakan para jamaah yang hadir saat pembacaan kitab maulid berlangsung.
Ketua RT 05/07 Kp Parung Aleng, Nurdin mengatakan setiap tahun warga Parung Aleng selalu mengadakan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW. Tradisi ini dilaksanakan serentak di wilayah RW 07 di masing-masing mushola dan masjid bahkan ada juga majlis ta'lim.
"Setiap tahun warga Parung Aleng khususnya RW 07 mengadakan kegiatan muludan setiap tanggal 22 Robiul Awal. Berhubung tanggal tersebut jatuh hari Jum'at maka peringatan maulid Nabi dilaksanakan pada hari Sabtu, 23 Robiul Awal atau 30 Oktober 2021," ungkap Nurdin yang akrab disapa Saud kepada DinamikaNews, Sabtu (30/10/2021).
Sementara itu, tokoh masyarakat Parung Aleng, Acep mengungkapkan rasa syukur kepada Allah SWT, bahwa peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW 1443 Hijrah berjalan dengan kidmat dan lancar.
"Setiap tahun jamaah yang menghadiri muludan di musola Nurul Jadid terus bertambah. Dan alhamdulillah jama'ah dari berbagai wilayah di kecamatan Sukaraja bisa menghadiri acara bahkan dihadiri jamah dari Kota Bogor dan Cisarua Puncak," ungkap Acep menjelaskan.
(Jamil)