Rizal Ramli: Rakyat Bojong Koneng Harus Berjuang dari Penggusuran Pengembang Perumahan
9/25/21
![]() |
Rizal Ramli |
Bogor, DinamikaNews -- Pakar ekonomi dan politikus Indonesia, Rizal Ramli mengatakan pertanah sering menjadi penyebab gesekan sosial yang berujung kekerasan terhadap rakyat, serta menimbulkan pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM).
Rizal Ramli meminta warga, memperbaiki cara agar progres bisa terukur, dan juga harus bertekad untuk persoalan pertanahan konflik agraria secara Nasional.
"Saya meminta kepada Kementerian Agraria dan Tata Ruang serta Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), untuk lebih memaklumatkan moratorium nasional penggusuran rakyat dari tanah yang dikelolanya," ungkap Rizal dihadapan warga, saat memperingati Hari Tani Nasional di Villa Bukit Sentul, Kampung Gunung Batu Desa Bojong Koneng Kecamatan Babakan Madang, Kabupaten Bogor, Jum'at (24/09).
Menurutnya, Menteri Agraria dan Tata Ruang, serta BPN harus mengevaluasi, memeriksa bahkan mengaudit terhadap izin penggunaan tanah mulai dari SIPPT, HGU, HGB dan lain-lainya.
"Saya percaya dengan tekad serta semangat yang kuat, bersama warga Desa Bojong Koneng, untuk menyelesaikan konflik pertanahan yang terjadi dengan PT. Sentul City. Bahkan, rekan-rekan dari ProDem harus membantu memperjuangkannya, untuk membuat surat resmi kepada Menteri Agraria dan Tata Ruang serta BPN agar konflik tanah bisa segera diselesaikan," tegas Rizal Ramli.
(bu/wan)