Dinamika News, BOGOR -- Pemerintah Provinsi Jawa Barat sejak Juli 2020, sudah memberlakukan iuran bulanan atau SPP gratis bagi siswa SMA/SMK/SLB negeri.
Sementara untuk kebutuhan sekolah dan gaji hanorer, sekolah mengunakan dana bantuan orpasional pendidikan daerah (BOPD) di masing-masing daerah.
Seperti yang dilakukan SMN 1 Dramaga Kabupaten Bogor, sejak diberlakukan iuran SPP dan DSP gratis oleh Pemerintah Provinsi Jawa Barat, segala bentuk iuran sekolah sudah tidak ada lagi.
"Di SMAN 1 Dramaga sudah tidak ada lagi pungutan iuran DSP dan SPP. Untuk gaji guru honorer pihak sekolah menggunakan dana BOP daerah, dan semenjak pandemi covid 19, sekolah untuk sementara tidak menagadakan rapat komite," kata Ismail, Kepala TU SMAN 1 Dramaga saat ditemui Dinamika News, Senin (21/9/2020).
Masih kata Ismail walau pun banyak kebutuhan sekolah dana dari pemerintahan kami pergunakan sesuai dengan kebutuhan sekolah walaupun masih keterbatasan, jelasnya.
Sementara untuk guru honorer yang berjumlah 58 orang tersebut, Ismail mengungkapkan bahwa untuk gaji pegawai honorer perbulan sekitar 2.000.000 rupiah. Beda dengan gaji pegawai TU yang mendapatkan honor sebesar 1.500.000 setiap bulan.
"Jika melihat dari sisi gaji para pegawai honorer di sekolah sangat minim di bawah upah minimum regional (UMR) pekerja buruh pabrik. Untuk itu, saya berharap kepada pemerintah pusat maupun daerah agar memperhatikan kesejahteraan pegawai honorer yang bekerja di sekolah," ujar Ismail. (dod)
