Indahnya Berbagi, Umat Hindu Bogor Bagikan Ribuan Takjil dan Makanan di Enam Lokasi
3/18/25
Ketut Sugiarno, Ketua PHDI Kabupaten Bogor sedang membagikan paket takjil dan makanan di Pura Melanting Gunung Salak, Tamansari. |
Bogor, DINAMIKA NEWS – Dalam rangka menyambut Hari Suci Nyepi Tahun Saka 1947/2025, umat Hindu di Kabupaten Bogor menggelar aksi sosial dengan membagikan ribuan paket takjil dan makanan di enam lokasi secara serentak, pada Selasa 18 Maret 2025. Kegiatan bertajuk Saka Bhoga Sevanan ini menjadi wujud nyata semangat kerukunan, keguyuban, dan persaudaraan antarumat beragama di wilayah Bogor.
Ketua Parisada Hindu Dharma Indonesia (PHDI) Kabupaten Bogor, Ketut Sugiarno, menjelaskan bahwa Saka Bhoga Sevanan merupakan bagian dari rangkaian perayaan Nyepi yang tidak hanya berfokus pada refleksi diri tetapi juga mempererat nilai-nilai kebersamaan.
"Kami ingin menjaga kerukunan dan keguyuban antarumat beragama. Melalui kegiatan berbagi ini, kami berharap dapat mempererat tali persaudaraan di Kabupaten Bogor," ujar Ketut Sugiarno kepada dinamikanews.id.
![]() |
Niken Saraswati, Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) sedang membagikan paket di acara Saka Bhoga Sevanan. |
Aksi sosial ini berlangsung di enam titik strategis dengan jumlah paket yang bervariasi:
- Pura Raditya Dharma, Cibinong – 458 paket takjil dan makanan
- Pura Satya Loka Arcana, Ciangsana – 500 paket takjil dan makanan
- Pura Melanting & Pasar Agung Gunung Salak, Tamansari – 250 paket takjil
- Pura Angkasa Amertha Dharma Jati, Atang Sanjaya, Semplak – 400 paket takjil dan makanan
- Kuil Hindu Kamaruari Amman, Gunung Putri – 150 paket sembako
- Yayasan Wahana Damai, Megamendung – 200 paket makanan
Setiap lokasi dipimpin oleh tokoh Hindu setempat, seperti Ida Bagus Wisnu Siputra di Pura Satya Loka Arcana, Gede Udiantara di Pura Angkasa Amertha Dharma Jati, Vandit Vikal Vijaya di Kuil Karummaari Amman, dan Romo Teguh Putro Roreng di Yayasan Wahana Damai. Sementara itu, Ketut Sugiarno sendiri memimpin pembagian di Pura Melanting dan Pasar Agung Gunung Salak, Tamansari.
Ketut Sugiarno menambahkan bahwa ke depannya, 13 pura di Kabupaten Bogor diharapkan turut serta dalam kegiatan Saka Bhoga Sevanan, sehingga semakin banyak masyarakat yang merasakan manfaatnya.
"Kegiatan ini bukan hanya tentang berbagi makanan, tetapi juga tentang memperkuat toleransi dan menumbuhkan semangat 'Indahnya Berbagi' di tengah masyarakat," tutup Ketut Sugiarno.
Aksi ini menjadi bukti bahwa keberagaman adalah kekuatan, dan harmoni dapat terwujud melalui kepedulian serta kebersamaan antarumat beragama. (ytm)