Diduga Tak Efisien, Program Ketahanan Pangan Desa Panca Tunggal 2024 Dinilai Untungkan Kepala Desa - Dinamika News
News Update
Loading...

8/26/25

Diduga Tak Efisien, Program Ketahanan Pangan Desa Panca Tunggal 2024 Dinilai Untungkan Kepala Desa

Kepala Desa Panca Tunggal dan istri.

LAMPUNG SELATAN, dinamikanews.id – Program ketahanan pangan di Desa Panca Tunggal, Kecamatan Merbau Mataram, Kabupaten Lampung Selatan, menuai sorotan. Program yang semestinya bertujuan meningkatkan ketahanan pangan dan mendorong ekonomi masyarakat, justru diduga tidak berjalan efisien serta lebih menguntungkan pribadi kepala desa dan pengurusnya.

Program tersebut bergerak di bidang pemanfaatan hasil pertanian lokal untuk dijadikan olahan makanan ringan. Pengelolaannya dipercayakan kepada Kelompok Wanita Tani (KWT) Teratai Desa Panca Tunggal, yang diketuai oleh istri Kepala Desa. Kegiatan ini mendapat alokasi Dana Desa tahap II tahun 2024 sebesar Rp177.290.000.

Namun, penggunaan dana yang cukup besar tersebut dinilai tidak berdampak langsung pada perekonomian warga desa.

Seorang warga Desa Panca Tunggal berinisial H mengaku sama sekali tidak merasakan adanya manfaat dari program ketahanan pangan tersebut.

"Program ketahanan pangan tahun 2024 di Desa Panca Tunggal tidak membantu perekonomian kami. Bahkan saya pribadi tidak merasakan adanya program itu sama sekali," ungkap H saat ditemui, Selasa, 26 Agustus 2025

Hal ini menimbulkan dugaan bahwa program yang dijalankan hanya sekadar formalitas dan lebih menguntungkan pihak tertentu, khususnya kepala desa beserta pengurusnya.

Dengan adanya indikasi dugaan penyalahgunaan anggaran, warga berencana menempuh jalur hukum. H bersama beberapa masyarakat lainnya menyatakan akan melaporkan dugaan tindak pidana korupsi yang dilakukan oknum kepala desa Panca Tunggal ke aparat penegak hukum (APH) Lampung Selatan.

Langkah tersebut diharapkan dapat menjadi pintu masuk bagi aparat untuk mengusut transparansi penggunaan Dana Desa, khususnya terkait program ketahanan pangan tahun 2024.

Hingga berita ini ditayangkan, Kepala Desa Panca Tunggal belum memberikan jawaban ataupun klarifikasi resmi terkait dugaan penyalahgunaan dana program ketahanan pangan tahun 2024 tersebut. (Dui Andi Saputra)

Share with your friends

Give us your opinion
Notification
Aktifkan loncengnya jika ingin update artikel di web ini.
Done