Tim Penilaian, Verifikasi 12 Kelurahan Layak Anak Mewakili 6 Kecamatan Se- Kota Bogor
12/08/22
Bogor, Dinamika News - Dalam rangka mensukseskan Kota Layak Anak (KLA), DP3A Kota Bogor bersama tim verifikasi lapangan yang terdiri para juri dari DP3A Jabar, IPB University, KPAID Kota Bogor serta TP PKK Kota Bogor melaksanakan verifikasi penilaian langsung di Kelurahan secara serentak di 12 Kelurahan sejak 7-8 Desember 2022.
Salah satunya adalah Kelurahan Babakan Pasar di Wilayah Kecamatan Bogor Tengah yang menerima kehadiran dari Tim Penilaian serta verifikasi Kelurahan Layak Anak pada Rabu (7/12/22).
" Hari ini DP3A Kota melakukan verifikasi lapangan terkait penilaian Kelurahan Layak Anak (KLA), ada 12 Kelurahan yang mewakili 6 Kecamatan di Kota Bogor. Hari ini kita bagi 3 tim dalam verifikasi penilaiannya 2 kelurahan tiap kecamatannya sebagai salah satu langkah ikhtiyar percepatan Kota Bogor meraih predikat utama Kota layak anak," disampaikan Iceu Pujiati selaku Kadis DP3A Kota Bogor saat memimpin verifikasi lapangan di Kelurahan Babakan Pasar.
Lebih lanjut Iceu menjelaskan, jauh sebelum verifikasi lapangan, 68 kelurahan ini sudah melakukan verifikasi secara administrasi menginput melalui sistem Sistem Informasi Kelurahan Layak Anak Bogor (Siklabo), dan 12 kelurahan ini telah memenuhi syarat lolos dari verifikasi secara administrasi.
" Jadi hari kami ingin membuktikan yang di input melalui Siklabo betul apa tidaknya sesuai fakta, makanya kita hari ini terjun langsung verifikasi lapangan. karena dalam hal ini ada 22 indikator yang harus dipenuhi dalam verifikasi administrasi, nah disini kita ambil bobot nilai setiap indikator yang paling besar dari masing-masing kecamatan," paparnya.
Indikator penilaiannya adalah seperti ada atau tidaknya SK bagi perangkat RW disetiap kelurahannya dan sampai sejauh mana pihak kelurahan mengeluarkan kebijakan atau gerakan terkait perlindungan anak, lalu apakah tersedianya sarana prasarana tempat bermain anak serta dipastikan adanya Komunikasi Informasi Edukasi (KIE) terkait pemenuhan dan perlindungan anak.
" Contoh indikator lainnya adalah bagaimana ada inovasi dan ada keterlibatan dunia usaha, media serta sejauh mana masyarakat mensupport dan bergerak dalam rangka pemenuhan dan perlindungan hak anak. Dan inilah kali pertama gerakan dari DP3A Kota Bogor, dan ini termasuk dalam evaluasi kinerja baik di internal kami serta evaluasi kinerja kelurahan itu sendiri, kami berharap semoga tahun berikutnya bisa terlaksana kegiatan seperti ini dan 68 kelurahan di Kota Bogor sudah menjadi Kelurahan Layak Anak," tambah Iceu.
Apresiasipun disampaikan Hotlan Jhon Meiti selaku Lurah Babakan Pasar saat menerima tim verifikasi lapangan, dirinya mengatakan bahwa memang tidak ada persiapan khusus dalam mengikuti verifikasi baik secara administrasi maupun verifikasi lapangan, karena pada dasarnya semua itu sudah berjalan dan terprogram sebelumnya.
" Menghadapi verifikasi lapangan terkait penilaian Kelurahan Layak Anak ini memang tidak ada persiapan khusus, karena memang ini sudah menjadi program kami dalam keseharian di Kelurahan Babakan Pasar terkait kepedulian terhadap anak. Kelurahan Babakan Pasar memiliki konsep dan keunggulan yaitu memiliki tim 9 diantaranya dari Kader Posyandu, Kader PKK yang dilatih oleh Yayasan," tutur Hotlan.
Selain itu Hotlan menjelaskan, dalam program pelatihan yang di inisiasi oleh pihak yayasan ini dengan mengusung thema bagaimana pola asuh dan gizi bagi anak.
"Harapan kami khususnya bagai anak-anak yang ada di Kelurahan Babakan Pasar bisa tumbuh dengan optimal, sehat, berkarakter serta bisa menjadi kebanggaan terutama bagi keluarga, masyarakat, Kota Bogor dan Negara Indonesia. Kami yakin dan optimis dengan kehadiran dari tim verifikasi penilaian, karena semuanya sudah menjadi program rutin serta sudah diimplementasikan dalam keseharian di masyarakat kami," ujarnya. (Den)