![]() |
Ketua Umum DPP LSM PAR, Khotman Idris |
Adanya langkah cepat Sekber Wartawan Media Online
membuktikan masih ada nyali kalangan pers untuk menyorot mengkritisi jalannya pembangunan khususnya di
daerah Kabupaten dan Kota Bogor, sebab adanya patgulipat dalam penentuan dan
pelaksanaan proyek yang bersumber dari APBN dan APBD, mengakibatkan banyak
pekerjaan pembangunan fisik dan nonfisik amburadul dan cenderung asal jadi.
“Saya harapkan Satgas Investigasi Wartawan Media Online
mengkritisi pekerjaan proyek ke PU an dan pekerjaan sarana dan prasarana
pendidikan dari SD, SMP hingga SMA/SMK di daerah Kota dan Kabupaten Bogor,
harus disorot dan dibongkar adanya dugaan permainan kotor disini,” ujar Khotman
berapi api.
Pelaksanaan tugas Satgas Monitoring dan Investigasi Tundak
Pidana Korupsi dan Pungli ini, ujar Khotmas Idris akan membuahkan hasil, apabila
semua temuan dilaporkan kepada Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan Kejaksaan
Agung. Sehingga kedua Lembaga ini tidak tinggal diam, membackup Satgas bekerja
dengan maksimal, ujarnya.
Sekretariat Bersama Wartawan Media Online (Sekber WMO) pada Selasa
(13/12/2022) dalam rapat pengurus menetapkan dibentuknya Satuan Tugas
Investigasi Monitoring dan Pengawasan Pungutan Liar. Sikap kritis Sekber WMO
tidak main main, adanya permainan kotor pejabat pemerintah daerah dimana pun
berada harus diamati secara cermat. Berbagai Proyek yang kini sedang berjalan
harus ditelusuri, sehingga akan dapat dibuktikan apakah Pimpinan Daerah
Kabupaten Bogor dan pimpinan dinas dan badannya bekerja sungguh sungguh untuk
kepentingan rakyat Kabupaten Bogor, tegas Ketua Umum Sekber WMO, Bustanul
Daham, kepada Wartawan, Rabu (14/12/2022) diruang kerjanya. (Red)