Sediakan 60 Tong Sampah, Terminal Leuwiliang Ajak Masyarakat Jaga Kebersihan
10/16/22
Leuwiliang, Dinamika News -- Seluruh jajaran petugas Terminal Tipe B Leuwiliang Dishub Jawa Barat, sejak seminggu ini disibukan dengan pemasangan puluhan tong sampah pada beberapa titik strategis didalam area terminal maupun diluar area terminalnya.
Agar diketahui, kesibukan yang dilakukan oleh para petugas Terminal Leuwiliang tersebut ada alasannya, benar...!, tak lain untuk mensukseskan program Ganyang Sampah yang dikomando Wahyu Hidayat Kepala Terminalnya.
Wahyu Hidayat Kepala Terminal Leuwiliang mengatakan, program Ganyang Sampah yang sudah berjalan sejak dua bulan lalu di terminal Leuwiliang, merupakan program Dishub Jabar dengan tujuan mengajak masyarakat Leuwiliang, khususnya warga calon penumpang yang hilir mudik keluar masuk terminal, agar mau menjaga kebersihan di area terminal.
"Tujuan Program Ganyang sampah ini adalah untuk mengajak warga Leuwiliang agar mau menjaga kebersihan, sementara tujuan lainnya untuk mewujudkan wajah Terminal Leuwiliang Bersih, indah dan Nyaman," kata Wahyu Hidayat Kepala Terminal Leuwiliang kepada Dinamikanews.
Sedangkan jumlah ke 60 tong sampah bantuan PT. Aneka Tambang (Antam) Tbk, UBPE Pongkor yang kini sudah terpasang di 48 titik strategis tersebut sambungnya, adalah sebagai bukti jika program Ganyang Sampah yang dilaksanakan oleh terminal dengan menggandeng perusahaan BUMN, bukan sekedar sebuah program Ceremonial atau hanya untuk pencitraan saja.
"Melainkan Kami ingin Terminal Leuwiliang bisa menjadi bagian dari pelopor Terminal paling bersih di Bogor Barat, dan alhamdulilah kini terbukti sejak terpasangnya puluhan Tong Sampah bantuan PT. Antam Pongkor yang sudah dimulai pada dua bulan lalu, kini seluruh area Terminal Leuwiliang benar benar terlihat bersih dari sampah," tukasnya.
Iwan Darmawan Sekretaris Kecamatan Leuwiliang menambahkan, atas nama pemerintah Kecamatan Leuwiliang pihaknya menyatakan bangga dengan program Ganyang Sampah yang dilaksanakan oleh pihak pengelola terminalnya.
"Dan langkah tersebut patut ditiru serta dicontoh oleh semua pihak karena kebersihan adalah pangkal utama dari kesehatan. Apalagi saat sekarang ini wilayah Bogor Barat setiap hati selalu diguyur hujan, sehingga upaya penanganan sampah sedini mungkin dapat mencegah terjadinya bencana banjir," pungkasnya. (BJ)