-->

Diciduknya DL, Walikota Didesak Tes Urin Seluruh Pegawai

Bogor, Dinamika News -- Dampak ditangkap kayawan RSUD Kota Bogor berintial DL terkait Narkoba oleh Satnarkoba Polres Bogor. Ketua DPRD Kota Bogor, Atang Trisnanto mendukung usulan Korp Alumni HMI (KAHMI) agar Walikota Bima Arya, tes urin seluruh pegawai di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Bogor 

Desakan itu, termasuk Perumda dan badan layanan umum daerah lain. "Setuju, tes urin untuk seluruh kantor layanan publik. Semua instansi pemerintahan, BUMD, termasuk DPRD tanpa kecuali" ujar Atang kepada wartawan, Kamis (17/2).

Bila tak dilakukan, kata Atang, khawatir akan ada karyawan menyusul DL pegawai RSUD. Hal itu untuk memastikan agar semua aparatur sipil negara, pegawai pemerintahan maupun pejabat publik yang betugas dalam layanan publik bebas dari jerat narkoba.

"Karena kita semua memahami bahaya narkoba bagi kesehatan dan kehidupan. Terlebih bagi semua digaji negara untuk melayani masyarakat," katanya.

Atang menegaskan, sebaiknya tes urin dilaksanakan secara mendadak dan tidak terjadwal. "Untuk program-program yang bertujuan untuk kebaikan semuanya, Insya Allah saya dukung," jelasnya.

Dia juga mendukung upaya polisi dalam melaksanakan penegakan hukum secara adil dan proporsional dalam kasus narkoba, kian marak dan masuk di kantor instansi. (Den)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel