KH Asep Abdul Wadud memberikan tausiyah di acara Haul ke-5 pendiri Pondok Pesantren Tarbiyatul A'maal KH Muhammad Soleh. |
BOGOR, dinamikanews.id — Ratusan jamaah memadati area Pondok Pesantren Tarbiyatul A'maal di Kampung Parung Aleng, Desa Cikeas, Kecamatan Sukaraja, Kabupaten Bogor, Minggu malam (19/10), dalam rangka peringatan Haul ke-5 almarhum KH Muhammad Soleh, pendiri pesantren tersebut.
Acara ini dihadiri oleh masyarakat sekitar, para santri, alumni, serta para muhibbin yang datang untuk mengenang dan mendoakan sosok ulama kharismatik yang dikenal luas dengan sebutan Ustadz Soleh. Suasana malam penuh kekhidmatan semakin terasa dengan kehadiran mubaligh asal Kota Bogor, KH Asep Abdul Wadud, yang diundang untuk mengisi tausiyah.
Putra almarhum, Ustadz Cecep Abdullah, yang kini melanjutkan estafet kepemimpinan Pondok Pesantren Tarbiyatul A'maal, menyampaikan rasa syukur atas terselenggaranya peringatan haul ke-5 ini. Ia juga mengungkapkan rasa terima kasih kepada seluruh jamaah dan panitia yang telah mendukung acara dengan penuh kebersamaan.
Dalam tausiyahnya, KH Asep Abdul Wadud mengenang awal mula perkenalannya dengan almarhum KH Muhammad Soleh pada tahun 1986, saat beliau tinggal di wilayah Sukaraja. Menurutnya, almarhum adalah sosok ulama yang tidak hanya ahli dalam ilmu agama, tetapi juga dikenal sebagai pribadi yang tawadhu dan ikhlas dalam berdakwah.
"Almarhum KH Muhammad Soleh atau yang akrab dipanggil Ustadz Soleh merupakan ulama ahli ilmu dan orang yang benar-benar sholeh. Beliau mengajarkan ilmunya dengan penuh ketulusan," ujar KH Asep.
Lebih lanjut, KH Asep menegaskan bahwa Tarbiyatul A'maal bukan sekadar nama lembaga pendidikan semata, tetapi mencerminkan misi dan nilai-nilai luhur yang diwariskan oleh almarhum kepada para santri dan masyarakat sekitar.
Dalam kesempatan tersebut, KH Asep juga membahas pentingnya menuntut ilmu sebagai pondasi ibadah yang benar. Ia mengingatkan bahwa keberkahan hidup bisa diraih dengan terus belajar dan mengamalkan ilmu, serta menjelaskan makna haji yang sesuai tuntunan syariat.
"Carilah keberkahan, jangan putus mencari ilmu, karena ibadah tanpa ilmu akan sia-sia," pesan KH Asep, yang juga dikenal sebagai pengelola KBIH di Kota Bogor selama puluhan tahun.
Peringatan haul ke-5 ini tidak hanya menjadi ajang doa dan refleksi, tetapi juga momentum untuk mempererat tali silaturahmi antar sesama jamaah serta memperkuat nilai-nilai keislaman yang telah diajarkan oleh KH Muhammad Soleh semasa hidupnya. (Nan)