MBS Bumiayu Lahirkan Dua Hafidzhoh 30 Juz, Buah Manis Daurah Tahfidz Angkatan XII - Dinamika News
News Update
Loading...

9/05/25

MBS Bumiayu Lahirkan Dua Hafidzhoh 30 Juz, Buah Manis Daurah Tahfidz Angkatan XII

33 santriwati Peserta Daurah Tahfidz Qur'an Angkatan XII MBS Bumiayu Brebes.

BREBES, dinamikanews.id – Sebuah capaian membanggakan kembali terukir dari Pesantren Modern MBS Bumiayu. Melalui Program Daurah Tahfidz Qur'an Angkatan XII yang berlangsung sejak 3 Agustus hingga 3 September 2025 di Rumah Daurah Sawangan, dua santriwati berhasil menuntaskan hafalan 30 juz Al-Qur'an.

Mudir sekaligus Pengasuh MBS Bumiayu, Kyai Utsman Arif Fathah, Lc., M.Pd., menegaskan bahwa program ini bukan sekadar ajang menghafal, melainkan sarana membangun ghiroh (semangat) cinta Al-Qur'an.

"Melalui pemahaman komprehensif terhadap setiap juz dan ayat, santri diajak melakukan safari spiritual untuk membentuk karakter unggul, mumpuni, dan tangguh dalam membaca serta melantunkan ayat suci Al-Qur'an," ujarnya.

Dalam pelaksanaan daurah kali ini, tercatat 33 santriwati berhasil menuntaskan hafalan minimal 2 juz 1 lembar, dengan prestasi puncak diraih dua hafidzhoh asal Tegal, yaitu Nayla Najwa Aulia dan Rindu Kinasih Maghfiroh, yang sukses mengkhatamkan 30 juz Al-Qur'an.

Salah satu hafidzhoh, Rindu Kinasih Maghfiroh, mengaku sangat bersyukur atas pengalaman yang ia dapatkan.

"Alhamdulillah, kegiatan sebulan ini memberikan dampak positif bagi setiap santri dalam mempertahankan sekaligus meningkatkan hafalan Al-Qur'an sesuai kemampuan dan kegigihan masing-masing," ungkapnya.

Dua santriwati asal Tegal raih hafalan 30 Juz dalam Daurah Tahfidz Qur'an angkatan XII MBS Bumiayu.

Rasa haru juga disampaikan orang tua Nayla, Hendy Gunawan. "Menghafal Al-Qur'an dalam waktu singkat sangat sulit, namun Allah membukakan pintu hati dan pikiran anak-anak ini. Kami bangga dan terharu, semoga capaian ini mengantarkan mereka menjadi sahabat Al-Qur'an," tuturnya.

Ketua PRM Bumiayu, H. Erma Muttaqin, S.Pd., memberikan apresiasi tinggi atas keberhasilan para santriwati.

"Anak yang menghafal Al-Qur'an akan memakaikan mahkota cahaya kepada kedua orang tuanya. Maka jagalah amanah ini sebagai bekal hidup dunia dan akhirat," pesannya.

Sementara itu, Ketua PCM Bumiayu, Drs. H. Sukmono, menekankan peran strategis daurah tahfidz dalam pembinaan kader Muhammadiyah.

"Alhamdulillah hasilnya memuaskan. Daurah ini diharapkan melahirkan calon mubaligh dan ulama yang menguasai isi kandungan Al-Qur'an," ujarnya.

Acara penutupan berlangsung khidmat di Masjid al-Marzuqi, Sawangan, dipimpin doa oleh Kyai Sutriyono, S.Ag. (Mudir MBS 2020–2024). Turut hadir Ketua PCM Bumiayu, Ketua PRM Bumiayu, Ketua Badan Pembina Pesantren MBS, dewan asatidz, serta 60 wali santri yang ikut menyaksikan momen penuh haru ini.

Dengan semangat tinggi, Daurah Tahfidz Qur'an Angkatan XII diharapkan mampu melahirkan generasi Qur'ani yang tidak hanya hafal ayat demi ayat, tetapi juga berkarakter kuat, berwawasan luas, dan siap menjadi penerus dakwah Islam di masa depan. (Tarqum Aziz)

Share with your friends

Give us your opinion
Notification
Aktifkan loncengnya jika ingin update artikel di web ini.
Done