Dedie Rachim Tinjau Titik Akhir BIRR, 7 Km Lahan Sudah Siap - Dinamika News
News Update
Loading...

8/27/25

Dedie Rachim Tinjau Titik Akhir BIRR, 7 Km Lahan Sudah Siap

Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim meninjau titik sektor akhir trase Bogor Inner Ring Road (BIRR) di kawasan BNR, Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Selasa (26/8/2025).

BOGOR, dinamikanews.id – Wali Kota Bogor Dedie A. Rachim meninjau titik sektor akhir trase Bogor Inner Ring Road (BIRR) di kawasan Bogor Nirwana Residence (BNR), Kelurahan Mulyaharja, Kecamatan Bogor Selatan, Selasa (26/8/2025).

Turut mendampingi peninjauan tersebut Sekda Kota Bogor Denny Mulyadi, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Hanafi, serta sejumlah kepala dinas terkait, antara lain Kepala Dinas PUPR Juniarti Estingsih, Kepala Dishub Sujatmiko Baliarto, Kepala Disperumkim Chusnul Rozaqi, Camat Bogor Selatan Irman Haerudin, Lurah Mulyaharja Muslim Yuliantono, dan perwakilan PT GAP (BNR).

Dedie Rachim menjelaskan bahwa dari total panjang trase BIRR sepanjang 11,4 kilometer, saat ini sudah tersedia lahan sekitar 7 kilometer berkat komunikasi intensif dengan sejumlah pengembang dalam lima tahun terakhir.

"Kami meninjau titik awal jalan Bogor Inner Ring Road (BIRR) dari sisi Perumahan BNR di Mulyaharja. Dari total 11,4 km, alhamdulillah hampir 7 km sudah bisa kita siapkan hasil komunikasi dengan pengembang sejak lima tahun lalu," ujar Dedie.

Menurutnya, seksi dua yang menghubungkan BNR hingga Pamoyanan menjadi bagian paling memungkinkan untuk diwujudkan lebih cepat. Tahap awal akan difokuskan pada pematangan lahan, sementara pembangunan jembatan membutuhkan rekomendasi teknis dari Kementerian PUPR serta izin dari BBWSCC.

Dedie menegaskan, keberadaan BIRR akan sangat penting bagi masa depan Kota Bogor. Selain sebagai solusi mengurai kemacetan, jalan lingkar ini juga membuka akses baru bagi pertumbuhan ekonomi, terutama di wilayah Bogor Selatan.

"Ke depan, sisanya akan kita prioritaskan. Mulai dari penyusunan DED, pembebasan lahan, pematangan lahan, sampai nantinya tahapan cut and fill untuk mewujudkan jalan alternatif yang bisa membantu mengurai kemacetan di Kota Bogor," jelasnya.

Wali Kota juga menekankan perlunya konsistensi Pemkot Bogor dalam mengelola anggaran, mencari dukungan pemerintah pusat, sekaligus menagih komitmen para pengembang agar target pembangunan dapat direalisasikan bertahap.

"Udah kita usahakan dapat 7 km, kalau didiemin gak akan jadi apa-apa. Tapi insyaallah kami konsisten ingin mewujudkan ini secara bertahap, lambat laun tapi ada kepastian. Ini komitmen agar BIRR menjadi sebuah titik tolak kita bagaimana membuat Bogor lebih lancar ke depannya," tegas Dedie.

Dengan adanya progres ini, BIRR diharapkan menjadi terobosan nyata dalam menghadirkan sistem transportasi yang lebih lancar, efisien, dan mendukung kualitas hidup warga Kota Bogor. (Ismet)

Share with your friends

Give us your opinion
Notification
Aktifkan loncengnya jika ingin update artikel di web ini.
Done