Sentra Cipta Mandiri Akan Hadir di Sukamulya, Fokus pada Kesehatan Mental dan Pemberdayaan Warga Rentan
Bogor, DINAMIKA NEWS – Pemerintah Kota Bogor bekerja sama dengan Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat (Kemenko PM) tengah mempersiapkan pencanangan wilayah Sukamulya, Kecamatan Bogor Timur, sebagai lokasi Sentra Cipta Mandiri (SCM). Program ini akan menjadi pusat kegiatan pemberdayaan masyarakat berbasis integrasi, dengan fokus utama pada kesehatan mental dan ekonomi warga rentan.
Persiapan tersebut ditandai dengan digelarnya rapat koordinasi di lokasi calon SCM, tepatnya di Jalan Sukamulya, Kelurahan Sukasari, Kamis (10/4/2025).
Kepala Dinas Sosial Kota Bogor, Dani Rahadian, menjelaskan bahwa inisiatif ini berawal dari kunjungan Kemenko PM ke Kota Bogor setelah beraudiensi dengan RS Marzuki Mahdi. Salah satu sorotan utama adalah meningkatnya jumlah korban adiksi non-zat seperti judi online, yang turut berdampak pada kesehatan mental masyarakat.
"Sentra Cipta Mandiri ini akan menjadi wadah pemulihan dan pemberdayaan bagi masyarakat yang mengalami adiksi non-zat, penyandang disabilitas, serta warga miskin dan kelompok rentan lainnya," ungkap Dani.
Berdasarkan data Program Keluarga Harapan (PKH), terdapat sekitar 80.000 hingga 84.000 masyarakat miskin di Kota Bogor, termasuk penyandang disabilitas yang menjadi sasaran pemberdayaan SCM.
SCM nantinya akan menghadirkan berbagai layanan seperti konsultasi dan konseling kesehatan mental, pelatihan keterampilan, serta dukungan ekonomi kreatif dan UMKM. Dinas Sosial juga menggandeng dinas lintas sektor, seperti Dinas Lingkungan Hidup untuk pengelolaan pertanian hidroponik dan sampah, Dinas Koperasi dan UMKM, serta Dinas Pariwisata.
"Kami tengah menyusun skema pemberdayaan secara intensif agar program bisa langsung berjalan setelah peluncuran," tambah Dani.
Soft launching Sentra Cipta Mandiri direncanakan berlangsung pada 22 April 2025 dan akan diresmikan langsung oleh Menteri Koordinator PM. Program ini akan dibiayai dari berbagai sumber, termasuk APBN, APBD, serta dukungan CSR dari BAZNAS Pusat dan Dompet Dhuafa. (Ismet)