Menuju Porprov 2026, Pemkot Bogor Renovasi GOR Pajajaran dengan Belajar dari Stadion di Jawa Tengah
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, bersama Kadispora, Taufik, melakukan kunjungan studi banding ke sejumlah stadion di Jawa Tengah. |
Bogor, DINAMIKA NEWS – Menyambut perhelatan Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat 2026, Kota Bogor yang didapuk sebagai salah satu tuan rumah mulai melakukan berbagai persiapan, salah satunya dengan rencana renovasi Stadion GOR Pajajaran.
Wali Kota Bogor, Dedie A. Rachim, menegaskan komitmennya untuk menjadikan stadion kebanggaan Kota Hujan tersebut tidak hanya siap digunakan untuk pertandingan, tetapi juga sebagai pusat pembinaan atlet yang representatif.
Sebagai bagian dari persiapan, Dedie Rachim bersama Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Bogor, Taufik, melakukan kunjungan studi banding ke sejumlah stadion di Jawa Tengah, yaitu Stadion Joyokusumo di Kabupaten Pati, serta Stadion Wergu Wetan dan Stadion Supersoccer Arena di Kabupaten Kudus.
"Kami ingin belajar langsung dari daerah yang sudah lebih dahulu mengelola stadion dengan baik, khususnya yang kapasitasnya setara dengan GOR Pajajaran, yakni sekitar 5.000 penonton," ujar Dedie pada Rabu (23/4/2025).
Selain melihat desain dan kapasitas, Dedie juga menyoroti pentingnya pemilihan jenis rumput dan kelengkapan fasilitas penunjang. Hal ini, menurutnya, menjadi indikator penting agar stadion dapat memenuhi standar kompetisi regional bahkan nasional.
"Stadion ke depan bukan hanya sebagai tempat pertandingan, tapi juga sebagai ruang publik dan tempat pembinaan atlet yang layak dan ramah untuk semua, termasuk penyandang disabilitas," tambah Dedie.
Kunjungan tersebut juga menjadi ajang untuk menggali informasi teknis seperti sistem drainase, keselamatan stadion (safety), serta aksesibilitas. Dedie menyebut, pengelolaan Liga 2 oleh Kabupaten Pati menjadi salah satu inspirasi dan rujukan penting bagi Kota Bogor.
"Alhamdulillah, kami mendapat banyak masukan bermanfaat dari Pemerintah Kabupaten Pati. Ini akan menjadi bekal berharga bagi kami dalam membangun dan mengelola GOR Pajajaran ke depan," tuturnya.
Dengan langkah ini, Dedie berharap renovasi GOR Pajajaran tak hanya sukses dari sisi fisik bangunan, tetapi juga mampu menciptakan ekosistem olahraga yang lebih baik dan berdampak positif bagi masyarakat. (Ismet)