Jaro Ade Tinjau Pos Pengamanan Lebaran, Pastikan Layanan Kesehatan Gratis bagi Pemudik
Wabup Bogor, Jaro Ade, melakukan pemantauan langsung ke sejumlah Pos Pengamanan (Pos Pam) Lebaran Idul Fitri 1446 H pada Minggu (30/3). |
Dramaga, DINAMIKA NEWS – Wakil Bupati (Wabup) Bogor, Jaro Ade, melakukan pemantauan langsung ke sejumlah Pos Pengamanan (Pos Pam) Lebaran Idul Fitri 1446 H pada Minggu (30/3). Dalam kunjungannya, ia memastikan kesiapan petugas serta tersedianya layanan kesehatan gratis bagi pemudik di setiap Pos Pam.
Peninjauan ini dilakukan di beberapa titik strategis wilayah barat Kabupaten Bogor, termasuk Pos Pam di Simpang Lingkar Dramaga, Ciampea, dan Kecamatan Leuwiliang. Selain mengawasi kelancaran arus mudik, keberadaan Pos Pam juga bertujuan untuk memberikan pelayanan kesehatan gratis kepada pemudik.
Dinas Kesehatan Kabupaten Bogor, melalui Puskesmas setempat, menyediakan layanan kesehatan gratis bagi pemudik yang membutuhkan pemeriksaan medis. Fasilitas ini dilengkapi dengan tenaga medis yang siap siaga untuk memberikan pertolongan pertama atau pemeriksaan kesehatan ringan.
Dalam kesempatan tersebut, Wabup Jaro Ade menyampaikan bahwa pemantauan ini dilakukan sambil menunggu waktu berbuka puasa. Ia mengapresiasi kelancaran arus mudik tahun ini dibandingkan dengan tahun sebelumnya, khususnya di Kecamatan Dramaga yang tahun lalu mengalami kemacetan parah di H-3 hingga H-1 Lebaran.
"Kemudian, titik rawan macet juga ada di Ciampea, tapi alhamdulillah tadi lancar. Kemacetan hanya terjadi di Leuwiliang karena adanya beberapa angkot yang ngetem dan parkir di pinggir jalan," ujar Jaro Ade.
Sebagai langkah antisipatif, atas arahan Bupati Bogor, Wabup Jaro Ade memberikan uang insentif kepada para sopir angkot yang parkir sembarangan agar mereka dapat beristirahat sementara dan berkumpul bersama keluarga selama masa mudik Lebaran.
"Saya berpesan bahwa di kondisi seperti ini, aparat pemerintah harus hadir di tengah masyarakat untuk memberikan pelayanan terbaik. Jangan ada tindakan yang merugikan masyarakat, tetapi lebih kepada membina dan memberikan solusi," tegasnya.
Lebih lanjut, Jaro Ade mengimbau masyarakat yang ingin berwisata selama libur Lebaran agar tetap mengutamakan keselamatan. Ia juga meminta pengelola tempat wisata untuk bersikap ramah kepada para pengunjung dan tidak melakukan tindakan yang merugikan wisatawan.
"Tidak boleh ada lagi aksi premanisme di jalur wisata. Instruksi dari Gubernur Jawa Barat dan Bupati Bogor sudah jelas, yaitu untuk menyelesaikan persoalan premanisme, terutama di kawasan wisata yang menjadi lokasi pemantauan khusus," tandasnya.
Dengan langkah-langkah ini, diharapkan arus mudik dan liburan Lebaran di Kabupaten Bogor dapat berjalan dengan aman, nyaman, serta memberikan pengalaman yang baik bagi para pemudik dan wisatawan. (**)