Peringatan HPN 2025: Pemkab Bogor Apresiasi Peran Pers dalam Membangun Demokrasi dan Kondusivitas Wilayah
Asisten Administrasi Setda Kabupaten Bogor, Ade Jaya Munadi, Kadiskominfo dan Ketua PWI Kabupaten Bogor. |
Cibinong, DINAMIKA NEWS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor memberikan dukungan penuh terhadap perayaan Hari Pers Nasional (HPN) yang digelar di Graha Wartawan pada Rabu, 12 Februari 2025. Acara ini menjadi momentum penting untuk menghargai peran vital insan pers dalam kehidupan demokrasi dan pembangunan daerah.
Dalam kesempatan tersebut, Asisten Administrasi Setda Kabupaten Bogor, Ade Jaya Munadi, yang mewakili Pj. Bupati Bogor, Bachril Bakri, mengucapkan selamat Hari Pers Nasional kepada seluruh insan pers di Kabupaten Bogor. Ia menekankan bahwa pers selama ini telah menjadi pilar utama dalam demokrasi, menyuarakan kebenaran, serta memberikan informasi yang akurat terkait perkembangan pembangunan kepada masyarakat. Pers juga memainkan peran penting dalam keterbukaan informasi publik.
Ade Jaya Munadi mengapresiasi kerja keras para jurnalis dan insan media yang tetap berkomitmen tinggi dalam melaksanakan tugasnya, meskipun tantangan yang dihadapi semakin kompleks. Ia juga menyampaikan penghargaan terhadap konsistensi mereka dalam menyebarkan informasi yang berkualitas, membudayakan jurnalisme yang beretika, objektif, serta menjaga agar informasi yang disampaikan tetap seimbang dan tidak terjebak dalam penyebaran hoaks atau disinformasi.
"Dalam menjaga kondusivitas wilayah, peran pers sangatlah krusial. Pers bertanggung jawab untuk memastikan bahwa informasi yang sampai ke publik adalah akurat dan tidak menyesatkan. Penyebaran hoaks atau disinformasi dapat menimbulkan keresahan sosial, mengganggu stabilitas wilayah, dan mempengaruhi roda pembangunan serta perekonomian," ujarnya.
Lebih lanjut, ia menegaskan pentingnya menjaga stabilitas sosial, politik, dan ekonomi sebagai pondasi dalam menjalankan pembangunan. Tanpa kondisi yang kondusif, berbagai program pembangunan bisa terhambat, investasi bisa menurun, dan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah bisa hilang.
Ade juga mengingatkan bahwa pers memiliki fungsi sebagai kontrol sosial yang independen. Pers berperan dalam mengawasi dan mengoreksi penyalahgunaan kekuasaan serta menjaga prinsip transparansi dan keadilan.
"Saya mengajak seluruh elemen pers untuk menjadikan peringatan HPN ini sebagai titik refleksi dan penyegaran dalam menjaga kebebasan pers yang telah diperjuangkan selama ini. Mari kita perkuat integritas dan profesionalisme dalam menyampaikan kebenaran kepada publik, khususnya di Kabupaten Bogor," tambahnya.
Sementara itu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor, Dedy Firdaus, menegaskan bahwa PWI sebagai mitra strategis pemerintah, memegang peran penting dalam menyampaikan informasi yang tepat, objektif, dan edukatif kepada masyarakat. Melalui pemberitaan yang akurat, pers turut serta menjaga keberlangsungan pembangunan serta menciptakan lingkungan yang kondusif di Kabupaten Bogor.
"Kerja sama yang solid antara pers dan pemerintah akan mempercepat proses pembangunan. Tanpa informasi yang tepat dan terbuka, pembangunan akan terhambat dan masyarakat kehilangan arah. Oleh karena itu, kolaborasi ini harus terus dijaga dan ditingkatkan," tutupnya. (Jamil)