Bupati Bogor Rudy Susmanto: Retret Kepala Daerah Wadah Strategis untuk Percepatan Pembangunan
 |
| Bupati Bogor, Rudy Susmanto saat mengikuti retret kepala daerah di Akmil Magelang. |
Cibinong, DINAMIKA NEWS – Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menilai agenda retret kepala daerah se-Indonesia sebagai langkah strategis untuk memahami kebijakan pemerintah pusat. Kegiatan ini berlangsung di Akademi Militer, Magelang, Jawa Tengah, dari 21 hingga 28 Februari 2025.
Retret ini diikuti oleh kepala daerah hasil Pilkada serentak 2024 yang baru saja dilantik. Tujuan utama kegiatan ini adalah memperdalam pemahaman tentang kebijakan pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka.
Meningkatkan Sinkronisasi Pembangunan Pusat dan Daerah
Bupati Bogor, Rudy Susmanto, menegaskan bahwa retret ini memiliki dampak positif terhadap percepatan pembangunan daerah. Ia berharap agenda ini menjadi wadah dalam menyiapkan pondasi besar bagi pembangunan di seluruh Indonesia.
"Kita bisa langsung berdiskusi dengan beberapa menteri. Dengan begitu, ketika kembali ke daerah masing-masing, kita sudah memahami arah kebijakan pemerintah pusat serta program-program prioritas yang akan dijalankan," ujar Rudy.
Menurutnya, forum ini juga memberikan kesempatan bagi para kepala daerah untuk menyampaikan kendala yang dihadapi di tingkat provinsi, kabupaten, dan kota. Dengan adanya komunikasi langsung dengan pemerintah pusat, solusi dapat segera ditemukan demi efektivitas pembangunan.
Membangun Fondasi Kuat bagi Kemajuan Daerah
Lebih lanjut, Rudy menekankan pentingnya memanfaatkan momen ini sebaik mungkin guna menyiapkan strategi pembangunan yang selaras dengan kebijakan nasional.
"Selama satu minggu ke depan, kita bersama-sama menyiapkan pondasi besar untuk membangun Indonesia dari daerah masing-masing. Khususnya saya, dari Kabupaten Bogor," ungkapnya.
Dengan adanya retret ini, diharapkan sinergi antara pemerintah pusat dan daerah semakin erat, sehingga pembangunan di Kabupaten Bogor maupun wilayah lainnya dapat berjalan optimal dan sesuai dengan visi pembangunan nasional. (**)