Transisi Kepemimpinan Kota Bogor: Rapat Paripurna Tandai Langkah Menuju Pelantikan Wali Kota Terpilih
Bogor, DINAMIKA NEWS -- Pada Senin, 13 Januari 2025, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Bogor menggelar Rapat Paripurna di Ruang Rapat Paripurna, DPRD Kota Bogor, Jalan Pemuda, untuk mengumumkan hasil penetapan pasangan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Bogor terpilih masa jabatan 2025–2030. Dalam rapat tersebut, pasangan Dedie A. Rachim dan Jenal Mutaqin resmi ditetapkan sebagai Wali Kota dan Wakil Wali Kota terpilih berdasarkan penetapan Komisi Pemilihan Umum (KPU).
Rapat tersebut juga diiringi dengan penandatanganan surat keputusan yang akan dikirimkan kepada Menteri Dalam Negeri melalui Gubernur Jawa Barat. Penjabat (Pj) Wali Kota Bogor, Hery Antasari, dalam kesempatan itu menegaskan pentingnya transisi kepemimpinan yang berjalan lancar. Ia menyampaikan bahwa dirinya bersama Wali Kota terpilih sudah melakukan sinkronisasi tugas-tugas untuk memastikan kelancaran tugas pemerintahan ke depan.
"Komunikasi yang baik antara saya dan Wali Kota terpilih merupakan budaya positif dalam kepemimpinan, yang akan membuat tugas-tugas ke depan lebih ringan," ujar Hery.
Ketua DPRD Kota Bogor, Adityawarman Adil, menambahkan bahwa rapat ini merupakan bagian dari proses administrasi menuju pelantikan dan berharap sinergi antara DPRD, Forkopimda, dan seluruh pemangku kepentingan dapat terus terjalin untuk mempercepat pembangunan dan meningkatkan pelayanan publik di Kota Bogor.
Wali Kota Bogor terpilih, Dedie A. Rachim, menyatakan bahwa pengumuman ini adalah tahapan administratif menuju pelantikan yang direncanakan pada 10 Februari 2025. Ia menjelaskan bahwa dirinya bersama Wakil Wali Kota Jenal Mutaqin telah melakukan persiapan matang, termasuk menyelaraskan visi-misi serta rencana perubahan anggaran untuk memastikan kesinambungan program-program pembangunan di Kota Bogor.
"Rapat Pimpinan yang akan kami hadiri pada hari Rabu mendatang akan menjadi ajang untuk menjelaskan prioritas kerja kami ke depan, serta memastikan kolaborasi yang solid dengan Pj Wali Kota dan pihak terkait lainnya," ungkap Dedie.
Rapat Paripurna ini menandai langkah penting dalam proses transisi kepemimpinan di Kota Bogor. Diharapkan, kolaborasi antara Pemkot Bogor yang baru dan seluruh pihak terkait dapat terus berkembang, demi mewujudkan Kota Bogor yang lebih maju, harmonis, dan sejahtera. (Ismet)