Momentum Hari Kesrak PKK Tingkat Nasional, Pemkab Bogor Gelar Gerakan Pangan Murah
CIBINONG DINAMIKA NEWS – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bogor bersama Badan Pangan Nasional (Bapanas) menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) demi menstabilkan harga pangan di beberapa titik yakni di halaman Kantor Kecamatan Cibinong, Alun-Alun Cirimekar, dan Puskesmas Cirimekar, Senin (4/3). Kegiatan tersebut dirangkaikan dengan Hari Kesatuan Gerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) tingkat nasional ke-52 dan Pencanangan Gerakan Tanam Cabai (Gertam Cabai).
Kegiatan Gerakan Pangan Murah ditinjau langsung oleh Ibu Negara, Iriana Joko Widodo, Ibu Wury Ma’ruf Amin, para istri Menteri Kabinet Indonesia Maju yang tergabung dalam OASE, Badan Pangan Nasional (Bapanas), Perum Bulog, serta Ketua Umum PKK. Turut mendampingi, Pj. Bupati Bogor, Pj.Ketua PKK Kabupaten Bogor, dan perwakilan organisasi wanita.
Pj. Ketua TP PKK Kabupaten Bogor, Siti Chomzah mengungkapkan, pengendalian inflasi terus dilakukan, salah satunya melalui operasi pasar yang rutin dilaksanakan oleh Pemkab Bogor.
“Pada hari ini juga dilaksanakan Gerakan Pangan Murah sebagai upaya menstabilkan harga pangan. Supaya masyarakat yang tidak mampu bisa membeli beras dengan harga yang terjangkau,” ungkapnya.
Ia juga menyampaikan, alternatif mengurangi konsumsi pangan beras salah satunya dengan beragam olahan berbahan dasar singkong, pisang, ubi dan lainnya. Selain beras itu mungkin ada singkong, contohnya seperti berbagai olahan berbahan dasar pisang, singkong dan lainnya, yang kami sediakan di stand bazar.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan (DKP) Kabupaten Bogor, Asep Mulyana Sudrajat menjelaskan, Pemkab Bogor bersinergi dengan Bapanas , Perum Bulog, dan stakeholder terkait menggelar Gerakan Pangan Murah dalam rangka menstabilkan harga pangan.
“Ada 11 komoditas pangan yang kita sediakan pada kegiatan ini, yang utamanya adalah beras. Selain menjual pangan murah, kami juga memberikan bantuan 1.000 paket sembako kepada masyarakat yang membutuhkan. Bantuan ini bekerjasama dengan Bapanas dan beberapa stakeholder di Kabupaten Bogor,” jelas Asep.
Asep menambahkan, ini adalah upaya pemerintah dalam menstabilkan harga pangan khususnya beras. Ini juga masuk dalam kegiatan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID). Harapannya, harga pangan bisa secepatnya stabil, yang lebih penting lagi keterlambatan pola tanam dan penanaman padi oleh petani teratasi. Semoga cepat panen di bulan Maret atau April ini.
Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kabupaten Bogor, Sintha Dec Checawati menerangkan, Kadin Kabupaten Bogor berkolaborasi dengan Pemkab Bogor, Bapanas, Perum Bulog dan yang lainnya, hari ini melaksanakan Gerakan Pangan Murah.
“Kegiatan serupa biasanya kami laksanakan terkoordinasi dengan beberapa stakeholder, jadi bukan hanya hari ini. Kami melaksanakannya untuk menekan laju inflasi, agar bisa terkendali khususnya di Kabupaten Bogor,” terang Sintha.
Ia juga mengucapkan selamat Hari Kesatuan Gerak PKK ke-52, ia melihat PKK semakin luar biasa kontribusinya, baik terhadap pemerintah maupun PKK di tingkat daerah. Harapannya PKK dapat selalu menjadikan semua kegiatannya berdampak positif untuk masyarakat. (Nan)
Sumber Diskominfo Kabupaten Bogor