Cibinong, Dinamika News -- Terapi Oksigen Hiperbarik adalah motede pengobatan yang dapat meningkatkan proses penyembuhan alami bagi tubuh. Terapi Oksigen Hiperbarik juga digunakan sebagai terapi tambahan untuk melengkapi dan meningkatkan proses penyembuhan penyakit dengan kondisi akut maupun kronis.
Kini Terapi Oksigen Hiperbarik sudah hadir di RSUD Cibinong, dimana terapi ini menjadi salah satu pengobatan alami satu-satunya di wilayah Bogor. Kegunaan dan manfaat Terapi Oksigen Hiperbarik yang tinggi mampu meningkatkan kemampuan sel darah putih untuk membunuh bakteri, mengurangi pembengkakan dan memungkinkan pembuluh darah baru pada daerah yang terluka tumbuh lebih cepat.
“Terapi Oksigen Hiperbarik dapat digunakan secara efektif untuk mengobati beberapa kondisi tubuh karena menggunakan cara menghirup oksigen 100 persen didalam ruangan tertutup bertekanan atmosfer tinggi dan terkendali,” kata dr. Sigit Budiman didampingi dr. Martina Sari Lubis, MARS saat menggelar konferensi pers dengan awak media di ruangan Terapi Oksigen Hiperbarik RSUD Cibinong, Selasa (23/8/2022).
“Terapi Oksigen Hiperbarik dapat digunakan secara efektif untuk mengobati beberapa kondisi tubuh karena menggunakan cara menghirup oksigen 100 persen didalam ruangan tertutup bertekanan atmosfer tinggi dan terkendali,” kata dr. Sigit Budiman didampingi dr. Martina Sari Lubis, MARS saat menggelar konferensi pers dengan awak media di ruangan Terapi Oksigen Hiperbarik RSUD Cibinong, Selasa (23/8/2022).
dr. Sigit Budiman menjelaskan penanganan masalah terapi Hiperbarik ada tiga tipe. Tipe pertama untuk masalah Dekompresi, tuli mendadak, keracunan korban monoksida, patahtulang akibat kecelakaan dan fraktur akibat terluka kecelakaan. Tipe kedua bagi pasien yang mengalami luka diabetic, kecelakaan tanpa adanya patah tulang dan osteoradionekrosis dan kerusakan jaringan akibat radiasi. Sementara tipe ketiga untuk penyembuhan kerusakan otak seperti struk dan rekomendasi negativ seperti cerebral Palsy.
“Terapi ini sering dilakukan pada pasien yang mengalami dekompresi, kondisi sering dialami ketika seseorang didalam laut dan lebih cepat muncul kepermukaan. Sama juga seperti halnya pekerja tambang didalam permukaan bumi, ketika naik lebih cepat akan mengalami penyakit serupa (dekompresi),” jelas dr Sigit.
Sementara itu, dr. Martina Sari Lubis, MARS terapi ini juga sering digunakan untuk membantu pemulihan pasien. Terapi Oksigen Hiperbarik baik dilakukan pada pasien pasca penderita stroke, penyakit jantung dan lebih bagus lagi pada pasien diabetes serta patah tulang dan lain-lain. Kemudian, bagi orang sehat sering digunakan untuk kebugaran meningkatkan kesehatan, bahkan sangat cocok untuk daya tahan tubuh meningkatkan anti bodi.
Terapi Oksigen Hiperbarik, lanjut dr. Martina dilakukan dengan cara pasien masuk kedalam ruangan bertekanan udara tiga kali lebih tinggi daripada tekanan udara normal, sambil diberikan pernapasan oksigen murni 100 persen selama 30 menit. Pasien dapat menghirup oksigen murni dalam posisi duduk dengan kapasitas ruangan terapis sebanyak 6 sampai 7 orang.
Perlu diketahui, Gedung Terapi Oksigen Hiperbarik RSUD Cibinong sudah beroperasi di akhir Desember 2021 dan mulai masuk pasien yang menggunakan Terapi Oksigen Hiperbarik bulan Januari 2022 dan sampai dengan bulan Agustus 2022 tidak kurang dari 50 orang sudah menggunakan Terapi Oksigen Hiperbarik di RSUD Cibinong.
dr. Martina juga mengingatkan bagi pasien yang melakukan terapi Oksigen Hiperbarik, pasien disarankan untuk terlebih dahulu melakukan foto rontgen dada, hal itu sangat penting sementara bagi pasien Pneumothorax tidak disarankan.
“Sebelum melakukan terapi Oksigen Hiperbarik kita pastikan dahulu apakah paru-parunya tidak memiliki indikasi Pneumothorax. Apalagi kondisi sekarang masih pandemi Covid-19, sudah pasti kami akan melakukan test antigen terlebih dahulu, karena masuk di dalam Chamber itu berbarengan baik dengan perawat dan pasien lain,” ungkap dr. Martina. (Nan)