Awasi Pilkada Bersama Rakyat, Bawaslu Kabupaten Bogor Menggelar Media Gathering
9/27/24
Komisioner Bawaslu Kabupaten Bogor |
TAMANASARI, DINAMIKA NEWS -- Memasuki masa kampanye dan pencoblosan pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak nasional 2024, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bogor menggelar media gathering di Leuweung Geledegan Ecolodge, Tamansari, Bogor. Kegiatan berlangsung selama dua hari, Jum'at-Sabtu, 27-28 September 2024.
Kepala Divisi Pencegahan dan Humas Kabupaten Bogor Burhanuddin mengungkapkan kegiatan ini sangat penting karena media merupakan pilar keempat demokrasi. Selain itu, Kehadiran media sangat membantu dalam mengawal dan mengawasi proses penyelenggara pilkada bupati dan wakil bupati Bogor serta gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat.
"Kalau kami menginformasikan ke masyarakat satu-satu agak susah, daftar pemilih tetap pilkada di Kabupaten Bogor sebanyak 3,9 juta. Menyampaikan informasi kaitan dengan pengawasan harus disampaikan orang-orang itu, sangat sulit tapi dengan kerjasama dan berkomunikasi dengan teman-teman media tentu informasi apapun bisa atau lebih muda untuk disampaikan kepada masyarakat," kata Burhanuddin dalam sambutannya, Jum'at (27/9/2024) malam.
Sementara itu, Kepala Divisi SDM, Organisasi dan Diklat Irvan Firmansyah saat membuka kegiatan media gathering menyampaikan melalui forum ini Bawaslu dan media secara bersama-sama melakukan pengawasan di seluruh tahapan pilkada serentak 2024 yang sedang berlangsung saat ini.
"Tahapan pilkada saat ini adalah memasuki masa kampanye, selanjutnya masa tenang dan waktu pelaksanaan pencoblosan pada tanggal 27 November 2024. Tugas Bawaslu untuk mengawasi proses pilkada berjalan jujur, adil dan kondusif sangat memerlukan kehadiran media," ujar Irvan.
Irvan menjelaskan secara kuantitas pengawas pemilu itu sangat terbatas di Kabupaten Bogor, petugas Bawaslu hanya lima orang yaitu Ketua dan anggota harus mengawasi 40 Kecamatan, 435 desa/kelurahan 7.908 TPS. Sementara petugas Bawaslu di tingkat kacamata hanya 3 orang, dan petugas di Desa 1 orang.
"Rasionalitas beban pengawasan kita sangat banyak dari segi kuantitas kami sangat terbatas oleh karenanya kami mengharapkan peran-peran masyarakat dalam melakukan pengawasan seluruh tahapan pemilihan yang sedang berlangsung, terlebih teman-teman jurnalis yang memang tentu lebih banyak lagi turun di lapangan dalam mencari informasi," jelas Irvan.
Irvan juga mengungkapkan selain bertugas mengawasi pemilu atau pilkada, tugas Bawaslu bersama media berperan aktif untuk meningkatkan partisipasi masyarakat untuk datang k TPS pada tanggal 27 November 2024.
Hadir dalam pembukaan media gathering Bawaslu Kabupaten, Kepala Sekretariat Bawaslu Kabupaten Bogor Raja Monang Silalahi, Kepala Devisi Penanganan Pelanggaran, Juhdi, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol), Diskominfo, Asisten Pemerintahan Kabupaten Bogor, puluhan awak media yang bertugas di Kabupaten Bogor. (Nan)