-->

GM Pro Audiensi Dengan PWI Kabupaten Bogor, Tawarkan Tujuan Dasar Perjuangan Guru

Pengurus pusat Guru Merdeka Profesional (GM Pro) foto bersama dengan pengurus PWI Kabupaten Bogor.

CIBINONG, DINAMIKA NEWS -- Ketua Umum Guru Merdeka Profesional (GM Pro) Anto Putrawan mengatakan organisasi yang menaungi para guru swasta, honorer dan madrasah menawarkan tujuan dasar perjuangan bagi para guru yang akan bergabung dengan GM Pro. 

Hal itu dikatakan Anto Putrawan saat mengadakan audiensi dengan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Bogor di gedung Graha Wartawan, Jl. Tegar Beriman, Kelurahan Sukahati, Cibinong, pada Selasa (1/8/23).

Tujuan dasar tersebut yaitu memberikan advokasi atau perlindungan hukum kepada para guru yang tengah berkonflik dalam suatu persoalan di tempatnya mengajar. Tujuan kedua, GM Pro akan mengajak para anggotanya untuk sama-sama mencari sumber kesejahteraan lainnya, karena diketahui bersama bahwa kesejahteraan guru swasta, honorer maupun guru madrasah saat ini masih dibawah standar kelayakan dari segi kesejahteraannya.

Tujuan ketiga, GM Pro akan mengajak guru-guru ini untuk melek digital, karena banyak guru di tiga kategori yang saya sebutkan tadi masih sangat banyak jauh kata dari melek digitalisasi. 

"Kami akan mencoba untuk mencari solusi bagaimana caranya agar teman-teman guru yang tergabung di GM PRO itu bisa melek teknologi agar saat kegiatan belajar mengajar (KBM) disekolah masing-masing setidaknya dapat memanfaatkan teknologi yang disediakan oleh sekolahnya masing-masing," imbuhnya.

Anto Putrawan menjelaskan audensi dengan PWI Kabupaten Bogor, dimaksudkan sebagai ajang bersilaturahmi dan berkoordinasi kepada rekan-rekan jurnalis.

"Kebetulan GM Pro ini memang umurnya belum genap sebulan, atau berdiri sejak 8 Juli 2023. Dan Alhamdulillah pada hari ini, kami dari pengurus pusat GM PRO bisa melakukan audiensi perdana dengan PWI Kabupaten Bogor. Harapan kedepannya, melalui koordinasi dengan PWI pada hari in,  bisa terus terjalin karena memang GM Pro ini merupakan sebuah organisasi yang tidak akan besar tanpa adanya dukungan dari media," jelas Anto Putrawan.

Anto Putrawan juga mengungkapkan perbedaan dari organisasi keprofesian bagi guru yang telah saat ini ada yaitu Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) dengan organisasi Guru Merdeka Profesional yakni, bahwa PGRI yang selama ini hanya berfokus dalam menangani persoalan-persoalan guru yang telah berstatus Pegawai Negeri Sipil (PNS). Sementara, untuk GM Pro ini, lebih kepada mengurusi permasalahan para guru swasta, guru honorer dan para guru madrasah.

"Meski baru terbentuk belum genap satu bulan, namun tetapi GM Pro saat ini sudah memilik anggota sebanyak 1200 guru swasta, madrasah maupun honorer yang telah bergabung di organisasi Guru Merdeka Profesional. Dari total guru madrasah, honorer dan swasta kita prediksi sekitar kurang lebih 15000 orang guru di wilayah Kabupaten Bogor," ungkap Anto Putrawan.

Ketua PWI Kabupaten Bogor, Subagiyo mengapresiasi atas adanya audiensi perdana yang dilayangkan oleh jajaran pengurus pusat GM PRO ke PWI Kabupaten Bogorm

Ia juga menyampaikan, bahwa GM Pro dibawah kepemimpinan Anto Putrawan, diharuskan bisa lebih meningkatkan kualitas dalam mengajar kepada anak didiknya di sekolah.  

Subagio berharap guru-guru yang tergabung dalam GM PRO terdapat meningkatkan kualitas, baik itu secara moral maupun sosial yang berdampak kepada para anak didik dimasing-masing sekolah. Pasalnya, hal itu perlu dilakukan lantaran saat ini sering terjadi kenakalan para pelajar seperti tawuran yang kerap terjadi akhir-akhir ini. (Jamil)

Berlangganan update artikel terbaru via email:

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel