Kuatkan Aqidah, 277 Murid SDN Cibuluh 1 Kota Bogor Mengikuti Sanlat
4/13/22
Bogor, Dinamika News – Mengisi bulan Ramadhan 1443 H, sedikitnya 277 murid SDN Cibuluh 1 Kota Bogor mengikuti pesantren kilat (sanlat). Kegiatan sanlat berlangsung selama 10 hari, dimulai Rabu 13 April sampai Jumat 22 April 2022.
Peserta sanlat tahun ini, selain para murid juga diikuti guru, koordinator kelas (korlas) dan petuga satgas. Pelaksanaan sanlat menjalankan protokol kesehat (prokes) ketat.
Kepala Sekolah SDN Cibuluh 1, Hj Sri Prihatiningsih, S.Pd mengatakan dari jumlah keseluruhan 554 murid dari kelas 1 sampai 6, hanya 50 persen yang mengikuti sanlat. Sementara bagi murid non muslim melaksanakan pendidikan di rumah masing-masing (PPJ).
"Antusias anak-anak untuk mengisi bulan Ramadhan dengan aktifitas positif cukup tinggi. Sanlat Ramadhan ini ada peningkatan peserta dari tahun sebelumnya. Sekarang diikuti oleh 123 putra dan 157 putri," ungkap Hj Sri Prihatiningsih, saat pembukaan sanlat, Rabu (13/4/2022).
Hj Sri Prihatiningsih mengungkapkan untuk pembelajaran pada sanlat tahun ini di isi oleh 3 orang pemateri yaitu Emuh Yusup, S.Pd, Khaerul Umam dan Laelatul Fitriyah, S.Pd.
"Sanlat diadakan dengan tujuan memberi ruang kepada anak agar bisa menjalankan ibadah puasa dengan suasana yang tenang, menyenangkan, dan bermanfaat. Lewat sanlat, anak-anak bisa belajar menjalankan ibadah puasa dengan tepat, mendapatkan banyak ilmu agama dan karakter, hingga mengindarkan dari hal-hal kurang bermanfaat seperti bermain handphone atau menonton televisi," ujar Sri Prihatiningsih.
Sementara menurut pemateri, Laelatul Fitriyah,S.Pd menjelaskan setiap tahun kami berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas peserta. Semoga Ramadhan tahun depan bisa digelar juga untuk semua murid karena tahun ini hanya diikuti 50 persan peserta didik," ungkapnya.
Emuh Yusuf, S.Pd pemateri dari Seksi Pengajaran yang memberi bobot materi sanlat menjelaskan, anak-anak diberi materi arahnya supaya mereka mencintai Al Qur'an. Kami berusaha agar anak-anak lebih mengenal Al Qur'an, sehingga dorongan untuk mempelajari Al Qur'an tumbuh dari diri sendiri. Tahap selanjutnya mereka akan mencintai Al Qur'an, kata Emuh Yusuf.
Materi lain yang diberikan termasuk, adab di dumah Allah (Masjid), keistimewaan shalat dan adab shalat berjamaah, adab berpuasa Ramadhan. Sementara pemateri Khaerul Umam mengajarkan Qur'an – Ma'rifatul Qur'an, Birrul Walidain atau berbakti kepada orang tua. Sanlat dimulai pada pukul 08:00 sampai pukul 11:00 WIB.
Peserta sanlat Alisha Amindira dari kelas 1 sangat senang sekali bisa mengikuti kegiatan sanlat karena menurutnya kegiatan sanlat bisa menambah ilmu agama terutama memahami tentang makna bulan puasa. (MIL)