10 Nahkoda Baru Sekolah-Madrasah dan Pesantren Muhammadiyah foto bersama dengan PWM Jawa Tengah dan PDM Brebes. |
Brebes, DinamikaNews.id -- Regenerasi kepemimpinan dalam tubuh Muhammadiyah Brebes terus bergulir sebagai upaya memperkuat fondasi pendidikan yang unggul dan adaptif di era digitalisasi. Sebanyak 10 pemimpin baru dari lembaga pendidikan Muhammadiyah resmi dilantik pada Senin, 7 Juli 2025, di Aula SMA Muhammadiyah Bumiayu.
Pelantikan ini mencakup dua mudir (direktur) pondok pesantren dan delapan kepala sekolah dan madrasah Muhammadiyah dari berbagai jenjang, mulai dari MI hingga SMK.
Acara pelantikan yang berlangsung khidmat dan penuh semangat ini dibuka dengan tilawah Al-Qur'an, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Muhammadiyah, serta ditutup dengan doa dan ramah tamah.
Dalam sambutannya, Sekretaris PWM Jawa Tengah, H. Dodok Sortono, SE., MM, menegaskan pentingnya inovasi dan kepemimpinan visioner di lingkungan amal usaha Muhammadiyah (AUM).
"Berjuang di jalan Allah harus dilandasi cinta dan pengorbanan. Pesantren dan sekolah Muhammadiyah harus punya data digital lengkap, program terukur, dan pelayanan berkualitas. Inovasi adalah kunci," ujarnya tegas.
Ia juga mendorong para kepala sekolah dan mudir agar meningkatkan standar pembelajaran berbasis ISMUBARIS (Al-Islam, Kemuhammadiyahan, Bahasa Arab, dan Bahasa Inggris), serta membangun kolaborasi strategis lintas lembaga, termasuk dengan Kementerian Agama dan Dikdasmen.
"Pimpinan AUM bukan sekadar manajer, tapi teladan yang akan memengaruhi seluruh lini kinerja. Jangan takut untuk berpikir out of the box," tambahnya.
Pelantikan dilakukan dalam dua sesi: pertama oleh PDM Brebes untuk kepala sekolah dasar-menengah, dan kedua oleh PWM Jawa Tengah untuk kepala SMA/SMK dan mudir pesantren, sebagaimana dijelaskan oleh H. Khaerudin, SIP, Sekretaris PDM Brebes.
Ketua PDM Brebes, Drs. H. Joko Mulyanto, M.Pd, dalam sambutannya mengapresiasi semangat baru yang dibawa oleh para pemimpin yang dilantik. Ia menegaskan pentingnya amanah ini dijalankan dengan dedikasi, keteladanan, dan integritas.
"Ini bukan sekadar pelantikan jabatan, ini adalah regenerasi ide dan semangat. Kami ingin dari proses ini lahir generasi Muhammadiyah yang paham zaman dan mampu membangun peradaban," tegasnya.
Tak lupa, ia juga menyampaikan penghargaan kepada para kepala sekolah dan mudir yang telah menyelesaikan masa tugasnya, atas kontribusi besar mereka dalam mengembangkan pendidikan Islam di Brebes.
Pelantikan ini menjadi momentum strategis untuk memperkuat arah baru kepemimpinan pendidikan Muhammadiyah Brebes: lebih adaptif terhadap tantangan zaman, namun tetap kokoh dalam nilai dan spirit keislaman.
Daftar Pemimpin Pendidikan Muhammadiyah yang Dilantik:
Nur Ikhsan Utomo, S.Pd – Mudir PontrenMu al-Kautsar Bumiayu
Muhammad al-Haddad, S.Pd.I – Mudir Ponpes MBS Wanasari
Sulton Aji Saputro, S.Pd – Kepala SMA Muhammadiyah Bumiayu
Wildan Jamil, S.Pd.I – Kepala SMK Muhammadiyah Wanasari
Mohammad Ardianshah, S.Kom – Kepala SMK Muhammadiyah 1 Paguyangan
Herawati, S.P. – Kepala SMK Muhammadiyah 2 Paguyangan
Windhy Wijayanti, S.Pd – Kepala MTs Muhammadiyah Bumiayu
Musyarofah, S.Pd.I – Kepala SMP Muhammadiyah Bumiayu
Bambang Wahyu Supriyanto, M.Pd – Kepala SMP MBS Bumiayu
Zahrudin, S.Pd.I – Kepala MI Muhammadiyah Pesantunan Wanasari.