Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja Direspon Negatif Di Kalangan Serikat Pekerja - Dinamika News
News Update
Loading...

1/28/20

Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja Direspon Negatif Di Kalangan Serikat Pekerja

Direktur Eksekutif Jaringan Informasi dan Advokasi Iwan Kusmawan 
Dinamika News, Bogor -- Gonjang Ganjing terkait issu Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja telah menimbulkan Respon dan Reaksi yang sangat Negatif dari kalangan Serikat Pekerja/Serikat Buruh diseluruh Indonesia.

Pasalnya karena dari awal issu tersebut bergulir banyak pihak yang cuci tangan, seolah belum ada draft dan DPR belum menerima draft dan berbagai sanggahan lainnya.

Disisi yang lain para Serikat Pekerja/Serikat Buruh justru telah mendapatkan beberapa draft yang beredar dan terus mempelajari.sekalipun Kemenko pernah mengundang para pimpinan Konfederasi/Federasi justru informasinya semakin tidak sinkron seperti yang terjadi dilapangan.ini membuktikan bahwa Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja direncanakan secara terselebung dan oafa akhirnya menimbulkan reaksi keras Penolakan. Ditambah desakan waktu yang diberikan kepada DPR harus selesai dalam waktu dekat.
11 Kluster yang menjadi pertanyaan di kalangan pekerja
Direktur Eksekutif Jaringan Informasi dan Advokasi Iwan Kusmawan menilai bahwa rencana yang digagas pemerintah terlalu mendesak dan tidak transparan dengan rencana yang diharapakan terkait Omnibus Law Cipta Lapangan Kerja. Sehingga respon maupun reaksi Penolakan itu Wajar dan Seharusnya di TOLAK.

Sebaiknya Pemerintah menggunakan sarana Hubungan Industrial melalui lembaga Tripartit baik Pusat, Propinsi dan Kab/Kota termasuk yang Serikat Pekerja/Setikat Buruh yang diluar Tripartit juga diberikan saran komunikasi akan lebih baik lagi kalau lembaga pemerhati ketenagakerjaan juga turut dilibatkan untuk melakukan kajian.

Selama transparansi tidak dilakukan maka penolakan akan semakin tajam dan kemungkinan yang terjadi menimbulkan korban. (Red) 

Share with your friends

Give us your opinion
Notification
Aktifkan loncengnya jika ingin update artikel di web ini.
Done